Gubernur juga meminta agar relawan menjalankan tugas hingga tuntas.
“Diharapkan sampai ke titik paling ujung masyarakat terdampak. Jangan pulang sebelum masa selesai,” katanya.
Ia menambahkan, kendaraan operasional sudah dimodifikasi agar mampu menjangkau wilayah terdampak, dan akan dikendalikan bersama satuan wilayah setempat.
“Kendaraan ini bisa digunakan optimal untuk penanganan nanti,” tambahnya.
Koko, relawan BPBD yang berangkat dalam misi ini, menyampaikan rasa bangganya dapat terlibat.
“Ini merupakan suatu kebanggaan bagi saya bisa membantu saudara-saudara kita,” ujarnya.
Ia telah menyiapkan mental, fisik, dan perlengkapan sebelum berangkat. “Perjalanan kurang lebih dua hari. Di sana rencananya sekitar dua minggu,” katanya.*
