Malam Natal di GKJ Moga Terasa Nyaman, Puluhan TNI dan Polri Lakukan Pengamanan
- calendar_month 2 jam yang lalu

JURNAL PEMALANG – Jemaat umat Kristiani yang sedang merayakan ibadah malam Natal 2025 di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Moga, Desa Banyumudal, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang pada Rabu (24//12/2025) merasa nyaman.
Pasalnya mereka mendapat pengamanan dari jajaran TNI dari Koramil 10 Moga beserta unsur-unsur terkait dalam memberikan rasa nyaman, amman dan kondusif.
Ibadah Malam Natal tersebut mengusung tema “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga” (Matius 1:21–24) dan dipimpin oleh Pendeta Trombin Naftaliyus, S.Si, selaku Pendeta GKJ Moga sekaligus penanggung jawab kegiatan. Ibadah diikuti oleh kurang lebih 150 orang jemaat yang berlangsung dengan khidmat dan tertib.
Ada 8 personel anggota TNI, 6 personel dari Polri dan 15 peronel dari Sakawira.Pengamanan dilakukan mulai dari pengaturan lalu lintas, pemeriksaan lingkungan sekitar gereja, hingga pengawasan selama pelaksanaan ibadah berlangsung.
Sinergi antara TNI, Polri, dan unsur masyarakat tersebut bertujuan untuk mencegah potensi gangguan keamanan serta memastikan seluruh rangkaian ibadah berjalan aman dan kondusif.
Danramil 10/Moga melalui keterangannya menyampaikan bahwa pengamanan ini merupakan bentuk komitmen TNI dalam menjaga toleransi dan kerukunan antarumat beragama.
“Kami hadir untuk memberikan rasa aman kepada saudara-saudara kita umat Kristiani yang sedang melaksanakan ibadah Natal. Ini adalah wujud nyata pengabdian TNI kepada masyarakat serta komitmen menjaga persatuan dan keharmonisan di wilayah Kecamatan Moga,” ujarnya.
Sementara itu, Pdt. Trombin Naftaliyus, S.Si menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh unsur pengamanan yang telah hadir.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan pengamanan dari TNI, Polri, dan semua pihak. Dengan adanya pengamanan ini, jemaat dapat melaksanakan ibadah dengan tenang, aman, dan penuh khidmat,” ungkapnya.
Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif hingga ibadah selesai. Kegiatan ini sekaligus mencerminkan kuatnya sinergitas aparat keamanan dan masyarakat dalam menjaga toleransi serta kedamaian di wilayah Kabupaten Pemalang.*
- Penulis: Fahroji