Wagub Jateng Taj Yasin Ajak Masyarakat Tidak Berlebihan Mencintai Harta

By Fahroji - Redaktur
2 Min Read
Wagub Taj Yasin Maimoen saat menyampaikan Mauidhoh Hasanah pada Pengajian Lapanan Ahad Wage PAC Muslimat NU Dan Fatayat NU di Desa Tolokan.

JURNAL PEMALANG – Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Taj Yasin Maimoen mengajak masyarakat untuk meneladani sifat zuhud atau tidak berlebihan dalam mencintai dunia, seperti yang diajarkan Rosulullah Muhammad SAW.

Hal itu dikatakannya saat menyampaikan Mauidhoh Hasanah pada Pengajian Lapanan Ahad Wage PAC Muslimat NU Dan Fatayat NU di Desa Tolokan, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Ahad, 14 September 2025.

Dikatakan Taj Yasin, meneladani sifat zuhud bukan berarti tidak boleh memiliki harta. Akan tetapi bagaimana menyikapi atau menggunakan harta tersebut untuk tujuan yang dituntun secara agama.

Terlebih pada dasarnya memiliki harta adalah cobaan. Seperti dirinya juga sedang mendapatkan cobaan ketika mendapati harta, baik berupa jabatan maupun benda.

- Advertisement -

Dicontohkan Taj Yasin, dahulu Nabi Muhammad dan para sahabat memiliki cukup harta dan digunakan sebaik-baiknya untuk syiar agama dan kebermanfaatan umat.

Pria asal kelahiran Kabupaten Rembang itu berpesan, untuk umat agar meneladani sifat nabi dalam memiliki harta jangan sampai menghilangkan mahabbah atau kecintaan terhadap Allah SWT.

“Semoga panjenengan (bapak-ibu) semuanya sepulang dari sini diberikan rezeki yang banyak,” katanya.

Akan tetapi, diharapkan rezeki itu tidak menghilangkan keinginan masyarakat untuk mengadakan kegiatan keagamaan seperti selawat rutinan. Selain itu rezeki juga diharapkan bisa digunakan untuk syiar.

“Untuk syiar/dakwah ini juga butuh harta, akan tetapi juga jangan sampai dunia menjadikan hati gelap kepada Allah SWT,” ucap Taj Yasin.*

Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *