By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Jurnal PemalangJurnal PemalangJurnal Pemalang
  • Home
  • Berita Utama
  • Pemalang Raya
  • Pendidikan
  • Kolom
  • Teknologi
    • Wisata
    • Video
Search
© 2025 Jurnal Pemalang. All Rights Reserved.
Reading: Korupsi di Indonesia Kini Jadi Perhatian Berbagai Pihak, Berikut Pandangan Para Tokoh Publik
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Jurnal PemalangJurnal Pemalang
Font ResizerAa
  • Home
  • Berita Utama
  • Pemalang Raya
  • Pendidikan
  • Kolom
  • Teknologi
Search
  • Home
  • Berita Utama
  • Pemalang Raya
  • Pendidikan
  • Kolom
  • Teknologi
    • Wisata
    • Video
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • About
  • Contact
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
© 2025 Jurnal Pemalang All Rights Reserved.

Jurnal Pemalang > Berita Utama > Korupsi di Indonesia Kini Jadi Perhatian Berbagai Pihak, Berikut Pandangan Para Tokoh Publik
Berita UtamaPemalang Raya

Korupsi di Indonesia Kini Jadi Perhatian Berbagai Pihak, Berikut Pandangan Para Tokoh Publik

Jumat, 22 November 2024 | 08:58 WIB
By Fahroji
Share
SHARE

Iklan Banner

JURNAL PEMALANG – Diskusi mengenai pemberantasan korupsi di Indonesia terus menjadi perhatian berbagai pihak, khususnya di tengah transisi kepemimpinan nasional.

Para tokoh publik seperti Mahfud MD, Sudirman Said, dan Adrian Wijanarko mengungkapkan pandangan mereka terkait harapan, tantangan, dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi persoalan ini.

Universitas Paramadina bekerjasama dengan Intitut Harkat Negeri mengadakan diskusi dengan tema “Ragu Kebijakan Pemberantasan Korupsi” pada Kamis (21/11/2024)

Mahfud MD menyampaikan bahwa meskipun ada keraguan, setiap pergantian pemerintahan membawa harapan baru. Namun, ia menyoroti memburuknya praktik korupsi di Indonesia, yang kini melibatkan semua lini pemerintahan—eksekutif, legislatif, yudikatif, hingga birokrasi.

“Kita melihat adanya redistribusi kekuasaan pada setiap pergantian kepemimpinan, tetapi seringkali hasilnya justru menjadi peluang baru untuk kongkalikong. DPR, misalnya, kini penuh dengan praktik korupsi yang dahulu tidak terlihat pada era Orde Baru,” tegas Mahfud.

Ia juga menyoroti perlunya tindakan konkret dari pemerintahan baru untuk mewujudkan janji-janji pemberantasan korupsi.

“Komitmen, konsistensi, dan ketegasan harus menjadi pilar utama, bukan hanya janji semata,” tambahnya.

Sudirman Said menyoroti data mengkhawatirkan terkait korupsi, dengan lebih dari 1.600 kasus ditangani KPK sejak 2004 hingga 2024. Ia juga menyoroti keterlibatan para pejabat tinggi, mulai dari anggota parlemen, menteri, gubernur, hingga hakim, dalam kasus-kasus korupsi.

“Korupsi telah menjadi ancaman besar bagi keuangan negara. Studi menunjukkan bahwa lebih dari 30% hingga 40% APBN bocor akibat korupsi,” ungkapnya. Namun, ia juga menekankan bahwa setiap pergantian kepemimpinan, termasuk di era Presiden Prabowo, memberikan harapan baru, terutama dengan janji untuk mengkaji ulang anggaran dan mengirimkan pasukan pemburu koruptor.

Namun demikian, Sudirman mengingatkan pentingnya langkah nyata untuk mendukung pidato-pidato inspiratif. “Kunci keberhasilan adalah mengembalikan fungsi kepemimpinan sebagai teladan. Dengan hukum dan regulasi yang sudah tersedia, tinggal komitmen dari para pemimpin untuk mewujudkannya,” tuturnya.

Selanjutnya, Adrian Wijanarko menyoroti tantangan konflik kepentingan di dalam kabinet yang saat ini didominasi oleh kalangan partai politik. Ia juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam upaya pemberantasan korupsi.

“Sebanyak 65,7% generasi muda menginginkan Indonesia yang menjunjung supremasi hukum dengan sistem antikorupsi yang kuat. Partisipasi mereka dalam gerakan antikorupsi menjadi kekuatan baru untuk menciptakan pemerintahan yang bersih,” ujar Adrian.

Ia juga menekankan bahwa kepemimpinan yang berintegritas harus menjadi teladan utama dalam mencegah penyalahgunaan kekuasaan yang berpotensi menciptakan konflik kepentingan dan korupsi.

Ketiga tokoh sepakat bahwa tantangan pemberantasan korupsi di Indonesia membutuhkan komitmen, konsistensi, dan langkah nyata dari pemerintah. Selain itu, keterlibatan masyarakat, terutama generasi muda, menjadi kunci penting untuk mengubah norma sosial dan menciptakan budaya antikorupsi.

Melalui kepemimpinan yang tegas dan berintegritas, didukung oleh regulasi yang kuat, Indonesia dapat membangun pemerintahan yang transparan dan akuntabel demi mencapai kemakmuran bersama.*

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Iklan Banner

You Might Also Like

Kwarran Moga Gelar Upacara Hari Pramuka, Bupati Pemalang Lakukan Kunjungan di Buper Sikucing Moga

Sugeng Nahkodai IOF Pemalang Periode 2025–2030

Sambut Hari Pramuka Ke-64, Kapolsek Moga Pimpin Ulang Janji Pramuka Kwarran Moga di SMAN 1 Moga

Organisasi Ekstra Legal, Relawan sebagai Hama Politik

GPM yang Digelar Polres Pekalongan di CFD Kajen Diserbu Warga, Dua Ton Beras Ludes Seketika

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
Previous Article Jamin Keamanan Surat Suara Polres Pekalongan Kawal Ketat Distribusi Logistik Pilkada 2024
Next Article Pupuk Bersubsidi di Jateng Diperkirakan Bisa Terserap Seluruhnya pada Desember 2024
Leave a Comment Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

- Advertisement -
- Advertisement -

Berita Terkini

Napak Tilas Kemerdekaan, Wagub Jateng Taj Yasin Gowes Bareng PWNU dan Anshor Jawa Tengah
Lintas Daerah
Dukung Investasi Industri Hijau di Jawa Tengah, Gubernur Ahmad Luthfi Resmikan Pabrik Solar Panel Terbesar Se-Asia Tenggara
Pemalang Raya
Agustus Pelabuhan Multipurpose Batang Beroperasi, Ahmad Luthfi: Efisienkan Bongkar Muat Barang KITB
Berita Utama
Pemkab Pemalang Siap Jalankan Kebijakan Baru Adipura, Fokus Hilangkan TPS Liar
Pemalang Raya
Rektor Paramadina: Hukum yang Buruk Bisa Menghancurkan Ekonomi Nasional
Pemalang Raya

Jadwal Sholat Hari Ini

Jadwal Sholat Hari Ini

    Artikel Trekait
    Pemalang Raya

    Sambut HUT RI ke-80 Perumda Tirta Mulia Hadirkan Promo Diskon Merdeka

    1 Min Read
    Berita Utama

    City Walk di Jalan Jenderal Sudirman Akan Diberlakukan Satu Arah, Ini yang Dilakukan Dishub Pemalang

    2 Min Read
    Berita Utama

    Kolaborasi Pemprov Jateng-Djarum Foundation Bantu 350 Rumah Layak Huni Masyarakat Miskin

    4 Min Read
    Pemalang Raya

    Satgas TMMD Reguler Ke-125 Genjot Pengerjaan Sasaran Fisik Rehab RTLH

    1 Min Read

    Iklan Banner

    Jurnal PemalangJurnal Pemalang
    Follow US
    © 2025 Jurnal Pemalang. All Rights Reserved. | Modul Pelajaran
    • Redaksi
    • About
    • Contact
    • Pedoman Media Siber
    • Kebijakan Privasi
    Welcome Back!

    Sign in to your account

    Username or Email Address
    Password

    Lost your password?