JURNAL PEMALANG – Rabu, 14 Mei 2025 menjadi momentum penting bagi warga Dukuh Pakgembrongan RT 18/19, Desa Mereng, Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang.
Jalan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat karena rusak dan sulit dilalui, kini mulai diaspal. Proyek ini dilaksanakan oleh PT Simatek, yang kini resmi hadir sebagai mitra pembangunan infrastruktur desa.
Kegiatan pengaspalan ini merupakan hasil dari Musyawarah Dusun (Musdus) yang berlangsung beberapa waktu lalu. Hal ini disampaikan langsung oleh Topik, anggota BPD Desa Mereng.
“Pengaspalan ini murni hasil aspirasi warga yang disampaikan melalui Musdus. Jalan ini sudah lama rusak dan baru kali ini bisa direalisasikan. Saya mewakili BPD mengucapkan terima kasih kepada PT Simatek yang langsung bergerak cepat menindaklanjuti,” kata Topik.
Sementara itu, Ketua RT. 19, Fakihudin, dalam komentarnya menyampaikan harapan sederhana namun penuh makna.
“Kami tidak minta macam-macam. Harapan kami hanya satu: kualitas jalan dijaga, sesuai spesifikasi, dan tahan lama. Karena ini untuk kepentingan bersama,” ujarnya.
Warga setempat pun menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dimulainya pengaspalan tersebut. Salah satu warga, Slamet yang tinggal tak jauh dari lokasi jalan, memberikan tanggapannya:
“Akhirnya jalan kami diperbaiki juga. Sudah lama kami menunggu. Sekarang anak-anak sekolah bisa lewat dengan aman, motor juga nggak selip lagi. Terima kasih pada desa dan pelaksana,” ungkapnya dengan senyum.
Hal serupa disampaikan oleh Murni, seorang ibu rumah tangga yang juga memanfaatkan jalan tersebut setiap hari:
“Sekarang kalau antar anak ke posyandu atau belanja ke warung jadi lebih nyaman. Semoga hasilnya bagus dan tahan lama,” ujarnya.
Perwakilan dari PT Simatek juga menyampaikan komitmennya untuk memberikan hasil terbaik dalam pekerjaan fisik di Desa Mereng.
“Kami hadir di sini bukan hanya untuk menyelesaikan proyek, tetapi untuk memberikan hasil terbaik sesuai harapan warga dan Pemerintah Desa. Kualitas tetap menjadi prioritas utama kami,” tegas perwakilan PT Simatek di lapangan.
Dengan kolaborasi antara warga, pemerintah desa, BPD, dan pelaksana proyek, kegiatan pengaspalan jalan di Dukuh Pakgembrongan menjadi contoh nyata pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat.
Diharapkan, jalan ini akan membuka akses yang lebih baik, mempercepat perputaran ekonomi, dan meningkatkan kenyamanan warga dalam beraktivitas sehari-hari. (Ruhin)